TERASMALUKU.COM,-TERNATE- Puluhan warga dan siswa-siswi berunjuk rasa menolak pergantian Kepsek Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 36 Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel) Provinsi Maluku Utara, Kamis (22/6/2023).
Aksi ini berlangsung di halaman SMAN 36 Halsel, bertempat di Desa Jiko Kecamatan Mandioli Selatan Kabupaten Halsel. Dalam aksi, massa membakar ban bekas di depan gedung sekolah dan membawa spanduk tuntutan mereka.
Salah satu spanduk yang dibawa bertuliskan “Kami orang tua siswa menolak Kepsek yang baru, pertahankan Kepsek lama,” kemudian para orang tua murid menyampaikan aspirasi mereka di depan Kantor sekolah tersebut.
Dalam kesempatan itu massa aksi mengecam keras pergantian Kepsek Irma Tahir dengan Kepsek baru Rohani K. Bahar dalam pelantikan 91 Kepsek pada pekan lalu, sesuai Surat Keputusan (SK) Gubernur Malut Nomor:821.2/KEP/KS/31/VI/2023.
Rusmini, orang tua murid menuturkan, masyarakat setempat sudah kenal lama dengan Kepsek Irma Tahir yang telah berjuang membangun sekolah dengan baik. Karena itu masyarakat menolak Kepsek Irma Tahir digantikan.
“Masyarakat masih mau mempertahankan Kepsek lama karena kepsek lama berjuang dari nol untuk SMA ini, karena perjuanga beliaulah pada saat ini banyak gedung berdiri kokoh,” ujar Rusmini kepada wartawan media ini via WhatsApp.
Menurut Rusmini, masyarakat di desa ini mengingat jasa perjuangan dan pengabdian yang diberikan Irma Tahir pada sekolah tersebut. Rumini juga menyebut kalau masyarakat menyukai akhlaknya yang sangat bagus.
“Kepala kekolah Irma Tahir memiliki rasa tanggung jawab yang sangat tinggi, kebijakannya, pembawaan terhadap siswa-siswi sangat baik, peduli pada sekolah, akrab dengan masyarakat,” sambung Rusmini menyebut.
Sejalan dengan itu, Nurja orang tua murid lain mengaku bahwa masyarakat Desa Jiko sudah menganggap Kepsek Irma Tahur seperti masyarakat Desa Jiko.
Lanjut Nurja, masyarakat menyukai Kepsek lama kenapa digantikan dengan yang baru, jikapun ada masalah beritahu. Sebab setahu masyarakat manajemen sekolah dibawah pimpinan Irma sangat baik.
“Kami masih menyukai Kepsek lama kenapa harus diganti, apa kesalahannya, tanya masyarakat,” pungkasnya.
Adapun tuntutan massa aksi, yaitu meminta Pemerintah Provinsi untuk kembalikan Irma Tahir sebagai Kepala Sekolah SMAN 36 Halsel karena masyarakat dan orang tua murid menolak kehadiran Kepsek baru.
Liputan : Adi
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow