TERASMALUKU.COM,-MASOHI-Penjabat Bupati Maluku Tengah (Malteng) DR. Muhamat Marasabessy,SP.,ST.,M.Tech menutup secara resmi Operasi Teritorial ( OPSTER ) TNI 2023 di Markas Korem 151/Binaiya, Senin (3/7/2023).
Opster TNI yang berlangsung sejak April-Juni 2023 dipusatkan di wilayah Kecamatan Pulau Haruku Kabupaten Malteng, terutama pembangunan pemukiman dan pemulihan masyarakat Negeri Pelauw, Kariu dan Dusun Ori yang mengalami konflik sosial beberapa waktu lalu.
Penjabat Bupati atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan masyarakat Malteng menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Ruruh A Setyawibawa, Danrem 151/Binaiya, Brigjen TNI Aminton Manurung dan seluruh prajurit TNI dalam lingkup Kodam XVI/Pattimura yang telah memberikan kontribusi bagi upaya pembangunan dan pemulihan masyarakat di Pulau Haruku, secara khusus Negeri Pelauw, Kariu dan Dusun Ori melalui kegiatan Opster TNI tahun 2023.
Penjabat Bupati mengatakan, Opster TNI 2023 selain untuk meningkatkan kualitas dan kapabilitas TNI dalam menjalankan tugasnya, juga memperkuat hubungan dan koordinasi antara TNI dengan pemerintah daerah dan masyarakat.
Yang paling penting kata Penjabat Bupati adalah hasil Opster TNI sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, terutama kontribusi TNI melalui pembangunan rumah masyarakat yang terdampak konflik sosial beberapa waktu lalu.
“Selain kegiatan fisik berupa pembangunan sarana perumahan, terdapat juga kegiatan-kegiatan lainnya yang sangat membantu dan menolong masyarakat. Saya merasa bersyukur, kehadiran dan aktivitas prajurit TNI mampu menciptakan rasa aman dalam relasi sosial antar masyarakat bahkan sangat membantu usaha perdamaian yang menjadi harapan kita bersama,”kata Penjabat Bupati.
Untuk itu Penjabat Bupati berpesan kepada masyarakat di Pulau Haruku secara khusus masyarakat Negeri Pelauw, Kariu dan Ori agar sambut kerja keras prajurit TNI dengan menyatukan tekad dan komitmen bersama yang dilandasi semangat selaku orang basudara, potong dikuku rasa di daging.
“Mari bersama saling merangkul, saling menerima dalam pelbagai perbedaan untuk mewujudkan perdamaian abadi di negeri ini, agar melalui perdamaian tersebut proses rehabilitasi dan rekonstruksi di negeri ini bisa berlangsung dengan baik,” kata Penjabat Bupati.
Menurut Penjabat Bupati, pemerintah pusat sementara mempersiapkan berbagai hal terutama dukungan anggaran bagi agenda rehabilitasi dan rekonstruksi pasca konflik sosial. Karena itu, ia mengajak semua pihak mendoakan agar proses ini bisa secepat-cepatnya direalisasikan serta berharap, kerjasama, koordinasi, kolaborasi dan sinergitas TNI dan Pemkab Malteng semakin solid, kokoh dan berkesinambungan. Sebab selaku institusi negara, pemerintah daerah dan TNI memiliki tanggung jawab dan peran yang sama untuk menghadirkan rasa aman dan damai bagi kehidupan masyarakat yang maju dan sejahterah.
“Saya berharap serta optimis keberhasilan Opster TNI TA 2023, semakin menunjukan komitmen TNI dalam dalam menjaga kedaulatan negara, serta terus meningkatkan prestasinya dalam operasi-operasi TNI di masa yang akan datang serta akan menjadi motivasi bagi kami Pemkab Malteng untuk lebih tanggap dan cepat bekerja melanjutkan apa yang sudah dilakukan prajurit TNI, masyarakat Negeri Pelauw, Kariu dan Dusun Ori tentunya sangat membutuhkan kehadiran kita, untuk memberikan pelayanan terbaik serta menyelesaikan berbagai masalah pasca konflik sosial,” ungkap Penjabat Bupati Malteng.
Hadir dalam penutupan Opster TNI 2023 ini, perwakilan Pangdam XVI Pattimura, perwakilan Danlantamal IX Ambon, perwakilan Danlanud Pattimura, Danrem 151/Binaiya Brigjen TNI Aminton Manurung, Dandim 1504 Ambon Letkol Arh Tengku Sony Sonatha, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malteng Zahlul Ikhsan.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan (Bappelitbang) Kabupaten Malteng, Bob Rachmat, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Malteng, Angki Wattimena serta Para Raja se-Kecamatan Pulau Haruku, Kepala Dusun Ori, tokoh agama dan tokoh masyarakat, tokoh pemuda Negeri Pelauw dan Kariu, para pemilik rumah yang dibangun.
Penulis : Nair Fuad
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow