TERASMALUKU.COM,-AMBON-Marana Tasya J Sitania (36), pengendara sepeda motor di Kota Ambon ini tewas usai ditabrak mobil Angkutan Kota (angkot) di JL. Sultan Babullah, Senin (17/7/2023) pagi.
Korban terseret sejauh 5 meter dalam insiden kecelakaan lalulintas yang dipicu angkot Senin pagi itu.
Angkot dikemudikan Estepanus Kadun (28).
PS Kasi Humas Polresta Ambon, Ipda Janete S. Luhukay mengungkapkan, korban meninggal dunia di RS. Alfatah Ambon pasca lakalantas terjadi.
Terjadinya lakalantas ini berawal dari dua sepeda motor masing-masing DE 4736 NS dikendarai Marana (korban tewas) dan DE 2796 NY dikendarai Laode Nurul Ilman Hamri (22) melintas searah dari Talake hendak menuju arah Alfatah, Jl. Sultan Babullah.
Sepeda motor dikendarai Marana berada di depan.
Sesampai di TKP tepatnya depan Tempat Pencucian Mobil Tirta Mandiri, datang dari arah belakang mobil angkot jurusan Bentas DE 1729 MU dikemudikan Estepanus.
Angkot langsung menabrak sepeda motor yang dikendarai Laode Nurul selanjutnya tabrak sepeda motor yang dikendarai korban.
“Dari arah belakang mobil angkot jurusan Bentas tiba-tiba langsung menabrak sepeda motor Yamaha Aerox (dikendarai La Ode Nurul) dan selanjutnya juga menabrak sepeda Honda Beat (dikendarai Marana) yang berada di depannya,”terang Ipda Janete.
Korban pun diseret angkot sejauh 5 meter di jalan raya.
“Setelah itu angkot tersebut langsung menyeret pengendara Honda Beat sekitar 5 meter,”sambungnya.
Akibat kecelakaan ini, korban menderita luka berat dan sempat dievakuasi ke RS. Alfatah tak jauh dari TKP.
Beberapa saat kemudian, koban hembuskan nafas terakhir saat tengah jalani perawatan medis.
“Namun saat dalam perawatan beberapa menit kemudian pengendara Honda Beat meinggal dunia,”tandasnya.
Sopir angkot pelaku tabrakan sudah diamankan Satlantas Polresta Ambon. “(Sopir) sudah diamankan,”tuturnya menambahkan.
Penulis : Ruzady Adjis
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow
