TERASMALUKU.COM,-MASOHI-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tengah (Malteng) menggelar Gerakan Pangan Murah sebagai upaya nyata untuk memberitakan manfaat secara langsung kepada masyarakat di Malteng.
Gerakan Pangan Murah ini tidak hanya sekadar sebagai kegiatan rutin, tetapi merupakan bagian dari komitmen Pemkab Malteng dalam mengendalikan inflasi dan memberikan dukungan nyata kepada masyarakat.
“Kami menyadari betapa pentingnya peran pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Inflasi yang terjadi belakangan ini telah menjadi perhatian bersama dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan juga pemerintah kabupaten, dan kami berkomitmen untuk memberikan solusi yang nyata,” ujar Penjabat Bupati Malteng Rakib Sahubawa saat membuka Gerakan Pangan Murah di halaman Masohi Plaza, Jumat (17/11/2023).
Penjabat Bupati juga mengatakan pangan murah ini, agar memberikan akses lebih mudah kepada masyarakat untuk mendapatkan barang-barang pokok dengan harga terjangkau.
Selain itu kata Penjabat Bupati, Pemkab Malteng tidak hanya fokus pada pelaksanaan gerakan pangan murah, tetapi juga aktif dalam pemantauan harga barang pokok.
“Kami juga telah bekerja sama dengan pemerintah kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur, untuk menghadirkan bawang merah berkualitas terbaik dengan harga yang terjangkau. Subsidi transportasi yang kami berikan adalah bentuk komitmen kami untuk membuat harga lebih terjangkau bagi masyarakat,”akui Penjabat Bupati.
Penjabat Bupati mengungkapkan, kerjasama Pemkab Malteng dan Pemerintah Kabupaten Probolinggo bukan hanya sebuah langkah administratif semata, tetapi juga bentuk sinergi nyata untuk mencapai kesejahteraan bersama.
“Kami berharap kerjasama ini tidak hanya berhenti pada pengadaan bawang merah, tetapi dapat menjadi contoh bagi kolaborasi yang lebih luas dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat,”ujarnya.
Penjabat Bupati juga mengingatkan agar dinas teknis terus melakukan pembinaan dan pengawasan sehingga stok maupun kualitas dan harga barang kebutuhan pokok masyarakat dapat terpenuhi.
Penulis : Nair Fuad
