TERASMALUKU.COM,-MASOHI– Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Maluku Tengah (Malteng), Asnawiyah Sahubawa, mengatakan, angka prevalensi stunting tahun 2023 mengalami penurunan sebesar 5,89 persen. Target pemerintah di tahun 2024 yaitu stunting turun 14 persen.
Demikian disampaikan Asnawiyah Sahubawa usai Rapat Koordinasi dengan Kelompok Kerja Operasional Posyandu, Puskesmas, Camat, PKK dan mitra pengelolaan Posyandu Prima di Kantor Bapplibangda Maluku Tengah (Malteng) Senin (27/11/2023).
Asnawiyah menyebutkan, upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Malteng berjalan sangat baik dengan keterlibatan lintas sektor dalam mengintervensi sasaran stunting. Hal ini ditandai dengan penurunan angka stunting di Kabupaten ini dari tahun ke tahun.
BACA JUGA: Cegah Stunting, Dinkes dan Tim Penggerak PKK gelar GNAB di Malteng
“Kami sampaikan bahwa penurunan angka stunting di Kabupaten Malteng telah mengalami perkembangan yang cukup baik, di tahun 2022 sebesar 7,4 persen di 2023 ada penurunan sekitar 5,89 persen,” ungkapnya.
Ia mengaku, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) menjadi pengampuh percepatan penurunan stunting. Pemerintah Daerah terus bersinergi memberikan dukungan dalam mengentaskan masalah stunting di Kabupaten Malteng.
“Dengan didukungnya pemerintah daerah akan memberikan nilai positif dan semangat kepada PKK Malteng dalam membangun masyarakat yang berkualitas, khusunya dalam menurunkan angka stunting di Kabupaten yang dijuluki Pamahahanu nusa ini,” harapnya.
Penulis: Nair Fuad
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow
