TERASMALUKU.COM,-AMBON-Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara dibawah kepemimpinan Penjabat Bupati, Jasmono terus kembangkan potensi sektor pariwisata daerah tersebut.
BACA JUGA : Ohoi Letvuan Masuk 50 Besar ADWI 2024, Pj Bupati Malra : Potensi Wisatanya Sangat Lengkap
Langkah-langkah mempercantik wajah pariwisata Malra terus dilakukan Pemda. Salah satunya dengan melatih pemandu wisata selam Malra.
Kegiatan yang digagasi Dinas Pariwisata Malra ini dibuka secara resmi oleh Pj Bupati Jasmono, Senin (5/8/2024) di Langgur.
Jasmono mengapresiasi dan menyambut baik pelaksanaan kegiatan pelatihan pemandu wisata selam ini.
Ini kata dia menjadi wahana peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata di Malra.
Pariwisata punya peran strategis dan penting dalam pembangunan ekonomi nasional maupun Malra.
Sehingga daerah terus menggarap potensi daya tarik wisata dengan serius dan jadikan pariwisata sebagai sektor unggulan dalam peroleh devisa, penciptaan lapangan pekerjaan maupun pengentasan kemiskinan.
Apalagi Malra kata Jasmono, miliki potensi pariwisata yang besar meliputi daya tarik alam, budaya termasuk adat istiadat maupun hospitality masyarakatnya yang luar biasa.
“Pariwisata Maluku Tenggara pada realitasnya terus berkembang dan merupakan salah satu sektor penting dalam menopang perekonomian daerah,”ujarnya.
Dan salah satu daya tarik andalan pariwisata Malra adalah wisata bahari dengan keindahan pantai-pantai yang eksotis dengan pasir terhalus di dunia.
Juga pesona keindahan alam bawah laut dengan beberapa Coral Garden di wilayah Tanimbar Kei, Rerea hingga Weduar Fer, Ohoi Ohoi Renan, Pantai Selatan dan Utara Pulau Kei Besar dengan berbagai jenis ikan, terumbu karang dan biota laut yang dapat dijadikan potensi pariwisata bawah laut.
“Untuk itu, pengembangan pariwisata Maluku Tenggara tidak dapat dilepas pisahkan dari kesiapan SDM yang tersedia dalam merencanakan dan mengelola potensi-potensi yang tersedia dan dikerjakan dengan mengedepankan semangat profesionalisme,”imbuhnya.
Ini merupakan tanggungjawab bersama antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha.
“Untuk mengekspose dan mengeksplore semua kekayaan alam bawah laut, diperlukan para pemandu minat khusus yang bergerak pada bidang pemanduan wisata bawah laut atau selam yang miliki kompetensi dan profesional,”tuturnya.
Ia berharap kegiatan-kegiatan serupa terus ditingkatkan.
Sekedar tahu, kegiatan ini libatkan 40 peserta yang sudah kantongi sertifikat A1 atau Open Water Scuba Diving dan A2 atau Advanced Scuba Diving.
Kegiatan pelatihan ini berlangsung selama dua hari dan hadirkan narasumber berkompeten.
Penulis : Ruzady Adjis
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow
