TERASMALUKU.COM,-AMBON-Sedikitnya 280 orang di Maluku berhasil diselamatkan dalam 70 operasi SAR akibat berbagai musibah seperti kecelakaan kapal, bencana alam, maupun kondisi membahayakan manusia selama periode Januari hingga 27 Desember 2024.
“Operasi SAR yang dilakukan ini terdiri dari 52 operasi pencarian dan pertolongan kecelakaan kapal serta 18 operasi dengan status kondisi membahayakan manusia,” kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Basarnas Ambon, Maluku Muhamad Arafah di Ambon, Jumat (27/12/2024).
Dari 52 operasi pencarian dan pertolongan kecelakaan kapal, 271 orang selamat dan delapan orang meninggal dunia, sedangkan 34 lainnya dinyatakan hilang.
Selanjutnya untuk kegiatan 18 operasi SAR untuk kasus kondisi membahayakan manusia selama 2024 berhasil menyelamatkan sembilan orang, 11 lainnya meninggal dunia dan lima orang hilang.
Menurut dia, operasi SAR terakhir yang dilakukan pada Jumat, (27/12/2024) adalah menemukan seorang nelayan di Bula, Kabupaten Seram Bagian Timur dalam kondisi selamat setelah dilaporkan hilang kontak saat melaut sendirian sehingga jumlah korban selamat dalam operasi SAR 2024 sebanyak 281 orang.
“Kalau sepanjang 2022, dilakukan 60 kali operasi SAR dan berhasil menyelamatkan 389 orang kemudian meninggal dunia 23 orang dan 31 lainnya dinyatakan hilang,” ucapnya.
Operasi ini terdiri dari 52 kejadian kecelakaan kapal, satu bencana dan tujuh kejadian kondisi membahayakan manusia.
Kemudian di tahun 2023 dilakukan 73 operasi SAR terdiri dari satu kasus kecelakaan pesawat udara, 59 kecelakaan kapal, satu kasus bencana alam, 12 kejadian kondisi membahayakan manusia.
Sebanyak 465 orang selamat dalam berbagai musibah tersebut, sementara 11 orang meninggal dunia dan 17 orang dinyatakan hilang.
Operasi KPP Basarnas Ambon, Maluku juga ikut terbantu lewat dukungan media massa yang memberikan informasi valid bersama unsur SAR gabungan lainnya baik TNI-AL, Polri, Dinas Perhubungan maupun Pemprov.
Pewarta : Daniel Leonard/Antara
Editor : Muhammad Yusuf
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow
