Waktu Habis Pengerjaan Tidak Tuntas, Kontraktor Proyek Penataan Kawasan Nusantara Banda Bahkan Belum Bangun Monumen Pala

oleh

TERASMALUKU.COM,-Pengerjaan Proyek Penataan Kawasan Desa Nusantara Kecamatan Banda Naira, Kabupaten Maluku Tengah Tahun 2024 dengan anggaran sebesar Rp4,4 miliar sudah lewati waktu pelaksanaan dan tidak tuntas.

BACA JUGA : Proyek Penataan Kawasan Nusantara Kecamatan Banda Senilai Rp4 Miliar Lebih Tak Tuntas Dikerjakan

Proyek ini dikerjakan CV. Putar Palindo Jaya milik Mansur Banda selaku pemenang tender.

Berdasarkan kontrak, pengerjaan proyek dibiayai APBD Provinsi Maluku melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maluku ini, harusnya tuntas dalam 75 hari kalender sesuai waktu pelaksanaan 15 Oktober-28 Desember 2024.

Namun pengerjaan di lapangan masih dilakukan hingga akhir Januari 2025.

Meski sudah molor sebulan dari waktu pelaksanaan, proyek nyatanya tidak tuntas.

Masih ada sejumlah item pekerjaan belum terselesaikan dan bahkan diduga ada item proyek tidak dikerjakan.

Berdasarkan penelusuran di laman LPSE Provinsi Maluku, pada uraian singkat spesifikasi teknis (spektek) pekerjaan penataan kawasan Desa Nusantara Kecamatan Banda Neira yang ditandatangani Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Nurul Hidayati Sopalauw, disebutkan ada pekerjaan Monumen Pala dan Air Mancur (Fountain) juga penataan rumput dan tanaman.

Namun dari pantauan di lapangan sebulan terakhir ini hingga Senin (2/2/2025) pagi, tidak terlihat pengerjaan Monumen Pala di taman Tugu Rakyat Banda atau Kawasan I.

Bahkan pengerjaan air mancur di taman yang akrab dikenal dengan sebutan Tugu Segitiga ini pun tidak tuntas. Begitu juga dengan rumput dan tanaman, tidak tertata.

Area taman ini hanya pengerjaan ubin lantai taman dan trotoar, 9 tiang lampu penerangan tinggi dan 19 tiang lampu penerangan pendek berbohlam bentuk buah pala, tempat duduk kayu rangka besi diatapi gasebo berikut pagar besi pada jalur menanjak yang tuntas dikerjakan.

BACA JUGA :  KPU Maluku Distribusi Surat Suara DPR dan DPRD ke Empat Kabupaten

Pengerjaan trotoar dari arah hotel cilu bintang-Kantor Camat juga belum tuntas. Ada sekitar 10 meter bagian tengah trotoar jalur ini belum terpasang ubin.

Rupanya pekerja 3 hari belakangan lanjutkan pemasangan karena pantauan per-Kamis (30/1/2025) trotoar diperkirakan sepanjang 250 meter dari arah cilu bintang-kantor camat-kantor desa nusantara belum terpasang ubin pada bagian tengahnya.

Begitu juga dengan trotoar depan gereja tua yang beberapa hari sebelumnya masih kosong, kini terlihat sudah dituntas pengerjaannya.

Sementara taman 2 di seberang jalan Benteng Belgica terlihat rumput juga belum tertata meski pengerjaan ubin lantai taman dan trotoar rampung, 4 bangku duduk beserta gasebo terpasang, dan berdiri 8 tiang lampu penerangan jalan terdiri dari 3 tiang pendek dan 5 tiang tinggi serta pagar besi pada jalur menanjak.

Untuk lampu penerangan jalan di sepanjang trotoar arah hotel cilu bintang-kantor camat-kantor desa Nusantara terpasang 11 tiang, trotoar depan gereja tua ada 3 tiang lampu dan trotoar jalan area Benteng Belgica terpasang 5 tiang lampu berbohlam bentuk buah pala.

PPK Proyek Nurul Sopalauw dikonfirmasi sejak Sabtu (1/2/2025) belum merespon. Kontraktror proyek setali tiga uang, dikonfirmasi sejak Jumat (31/1/2025) juga belum merespon.

Penulis : Ruzady Adjis

**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow

No More Posts Available.

No more pages to load.