TERASMALUKU.COM,-AMBON-PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Ambon menyediakan sebanyak 16 kapal laut untuk memastikan kelancaran arus mudik pada Idul Fitri 2025.
“Kapal kita sudah siap dan sudah tidak ada lagi kapal yang dalam posisi docking. Kalau melihat dari data ada 12 kapal penumpang reguler yang dijadwalkan selalu masuk Pelabuhan Ambon dan empat kapal perintis,” kata Kepala Cabang Pelni Ambon Marthin Heryanto di Ambon, Kamis (6/3/2025).
Adapun 12 kapal penumpang regular dari Pelni yakni Labobar, Dorolonda, Nggapulu, Ciremai, Gn Dempo, Dobonsolo, Sinabung. Kemudian Sirimau, Leuser, Tatamailau, Sangiang dan Pangrango.
Sedangkan empat kapal perintis yakni Sabuk Nusantara 71, Sabuk Nusantara 80, Sabuk Nusantara 106, dan Sabuk Nusantara 105.
Dalam mempersiapkan 16 kapal yang akan melayani arus mudik dari dan ke Ambon tersebut pihaknya telah memastikan terkait pengecekan alat keselamatan hingga peralatan lainnya untuk menjamin keselamatan dan menjaga pelayanan pada penumpang.
Dari 16 kapal tersebut ia mengatakan ada dua kapal penumpang tipe 500 dan tiga kapal perintis yang pangkalannya di Pelabuhan Ambon.
“Kami melakukan penambahan sistem pengamanan dan memperbarui, yang jelas kita selalu memperbaiki dan menyempurnakan apa yang sudah ada. Yang jelas semua akan mengakomodir lonjakan penumpang saat arus mudik,” tuturnya.
Ia melanjutkan berdasarkan data yang dihimpun serta melihat antusiasme pembelian tiket pada periode lebaran tahun ini diprediksi lonjakan penumpang arus mudik akan terjadi pada 26 Maret 2025 sedangkan lonjakan arus balik akan terjadi pada 7 April 2025.
Hingga saat ini penjualan tiket untuk 16 kapal yang melayani arus mudik dari Pelabuhan Ambon telah habis terjual sampai pelayaran terakhir pada 24 Maret 2025.
Dari data tersebut dapat diprediksi akan ada sebanyak 44.100 orang penumpang dari Pelabuhan Ambon yang akan menggunakan moda transportasi laut untuk mudik. Angka tersebut naik 10 persen dari tahun lalu
Dalam upaya memperlancar arus mudik kali ini pihaknya pun telah menjalin koordinasi aktif dengan berbagai pihak kemaritiman di Maluku.
Sementara itu untuk memastikan peningkatan pelayanan di atas kapal Pelni ia mengatakan pihaknya telah melakukan peningkatan kualitas makanan yang selama ini jadi permintaan para pengguna moda transportasi ini.
“Permintaan penumpang kalau dari tahun ke tahun selalu sama yakni soal peningkatan kualitas makanan. Kualitas makanan kita upayakan untuk adanya peningkatan dan itu terjadi di semua kapal Pelni, bumbu dan takaran sama tentunya dengan tetap memperhatikan gizi,” tuturnya.
Pewarta : Ode Dedy Lion Abdul Azis/Antara
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow