TERASMALUKU.COM,-AMBON-Rektor Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon Maluku Prof Freddy Leiwakabessy mengemukakan Dies Natalis ke-62 Unpatti menjadi momen konsolidasi dengan berbagai pihak menuju kampus taraf dunia.
“Dies Natalis bukan sekadar seremoni, tapi momentum untuk merefleksikan perjalanan panjang, memperkuat konsolidasi dan komitmen membangun Unpatti yang unggul dan bersinar menuju Wolrd Class University,” ujar Leiwakabessy di Ambon, Sabtu (26/4/2025).
Dalam implementasinya kata dia, lewat Dies Natalis ini, Unpatti menggencarkan koordinasi, kolaborasi dan kerja sama dengan berbagai pihak mulai dari pemerintah hingga swasta.
Bahkan beberapa kampus dari dalam dan luar negeri pun tak luput dari daftar kerja sama Unpatti.
“Beberapa di antaranya yakni Universitas Negeri Malang, UGM, dan perguruan tinggi di Jepang hingga Eropa,” ujarnya.
Pasalnya kata dia melalui upaya pendekatan tersebut diharapkan dapat terjadi percepatan kualitas SDM di Unpatti.
“Hal ini harus jadi fokus utama dalam pelayanan dan penyelenggaraan pendidikan di kampus orang basudara ini,” kata dia.
Berkaitan dengan hal itu, sesuai dengan tema Dies Natalis Unpatti yakni “Tingkatkan prestasi dan junjung tinggi sportivitas untuk generasi emas menuju Indonesia emas 2045”, Leiwakabessy menekankan pentingnya nilai- nilai historis dan strategis yang harus menjadi refleksi bersama seluruh sivitas akademika.
Terutama dalam upaya pencapaian akreditasi unggul yang harus terus diperluas, baik pada tingkat program studi maupun institusi. Upaya peningkatan akademik dan non-akademik menjadi tantangan yang harus dijawab melalui kolaborasi.
“Mari kita libatkan semua pihak, pemerintah pusat dan daerah, dunia usaha, LSM, media, dan alumni untuk menjadikan Unpatti sebagai universitas terkemuka di Indonesia timur,” katanya.
Sementara itu berdasarkan sejarahnya, Universitas Pattimura (Unpatti) didirikan pada 1963 dan merupakan perguruan tinggi negeri tertua di Pulau Maluku.
Unpatti berawal dari Yayasan Perguruan Tinggi Maluku-Irian Barat yang diresmikan menjadi Universitas Pattimura melalui Surat Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan RI Nomor 99 Tahun 1962 tanggal 8 Agustus 1962. Keputusan Presiden RI No. 66 tahun 1963 kemudian menetapkan nama Universitas Pattimura.
Pewarta : Ode Dedy Lion Abdul Azis/Antara
Editor : Nurul Hayat
