Hoaks Konser Noah dan Sheila On 7 di Lantamal Ambon

oleh
oleh

TERASMALUKU.COM,-AMBON,-Dua hari lalu beredar beberapa poster di Instagram tentang rencana konser di Lantamal IX Ambon.  Setelah ditelusuri, informasi tersebut diduga hoaks dan penipuan.

Poster-poster itu dibuat dan diposting oleh akun IG musikfest2025 pada Minggu (27/4/2025). Poster tersebut berisi informasi lokasi konser di Lapangan Mako Lantamal Ambon. Band yang akan tampil yakni Noah, Sheila On7 dan NDX harga tiket Rp250.000 dan Rp350.000 serta waktu yang direncanakan pada 17 Mei 2025.

Namun, beberapa pihak meragukan kebenaran informasi tersebut, salah satunya dari Masyarakakat Antifitnah (Mafindo) Maluku. Setela melakukan penelusuran, Mafindo menemukan banyak kejanggalan yang perlu diketahui masyarakat sebagai bagian dari edukasi literasi digital.

Mafindo Maluku melalui rilis resmi kepada media di Ambon, Selasa (29/4/2025) mengungkapkan, kejanggalan tersebut antara lain website tidak kredibel karena tidak memenuhi standar kredibilitas media resmi karena tidak ada identitas redaksi yang jelas, kontak resmi, atau riwayat event yang bisa diverifikasi. Ini adalah salah satu indikator awal bahwa sumber informasi patut diragukan.

Tak hanya itu, akun Instagram yang digunakan untuk mempromosikan acara ini menutup kolom komentarnya dan memblokir interaksi publik. Praktik ini sering dilakukan akun yang menghindari interaksi atau kritik dari publik, yang mana seharusnya menjadi tanda kehati-hatian bagi calon penonton.

Kemudian, desain flyer promosi yang beredar terlihat dibuat secara kurang profesional, dengan kualitas grafis rendah dan informasi yang tidak lengkap. Contohnya, tidak ada nomor kontak resmi.

Hal ini bertolak belakang dengan standar acara resmi, apalagi melibatkan artis, penyanyi atau grup band ibu kota dan melibatkan Lantamal Ambon sebagai institusi besar yang sudah beberapa kali dipakai sebagai lokasi konser musik.

Mafindo Maluku juga menemukan salah satu indikasi kuat potensi penipuan (scam) adalah permintaan transfer biaya ke rekening pribadi, bukan atas nama institusi atau pihak resmi (pengelola event) yang terdaftar. Ini merupakan red flag atau tanda peringatan yang perlu diwaspadai oleh masyarakat.

LANTAMAL AMBON MEMBANTAH

Dugaan informasi hoaks berkedok penipuan itu semakin jelas, ketika Mafindo Maluku mengonfirmasi langsung kepada pihak Lantamal Ambon sebagai pengelola lokasi konser.

Kepala Dinas Penerangan Lantamal IX Ambon Kapten Laut (K) Agus Wijaya yang ditemui di kantornya, membantah adanya rencana konser musik yang menampilkan Noah, Sheila On7 dan NDX tersebut.

“Informasi terkait pada salah satu akun IG yang menyampaikan akan dilaksanakan konser tiga band dengan dua band papan atas yaitu Noah dan Sheila On 7 sangat berpotensi merugikan banyak pihak, terutama kami sendiri,” sebutnya.

Kapten Agus menjelaskan, Lantamal Ambon memiliki mekanisme dan prosedur pemakaian lapangan maupun gedung untuk konser musik dan acara resmi lainnya, yang dikelola oleh Primer Koperasi Lantamal Ambon. Salah satunya, pihak penyelenggara atau panitia harus berkoordinasi dengan pihak Lantamal dua bulan sebelum pelaksanaan event.

Apabila dalam kondisi urgen, koordinasi harus dilakukan satu bulan sebelumnya. Setelah itu, Komandan Lantamal akan memanggil staf berwewenang untuk melaksanakan rapat koordinasi bersama panitia atau event organizer (EO) kegiatan.

“Tapi sampai saat ini belum ada koordinasi terkait konser dari MusikFest tersebut. Padahal pelaksanaannya tanggal 17 Mei. Ini waktu yang sangat tidak mungkin. Jadi kami berkesimpulan ini informasi hoaks,” tegasnya.

Lantamal IX Ambon, lanjut Agus, punya tanggung jawab moril untuk memberikan klarifikasi agar informasi konser musik yang dibagikan di IG musikfest2025 tidak semakin menyebar. Apalagi Lantamal IX adalah salah satu institusi militer yang tidak boleh dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu hanya untuk mengeruk keuntungan.

Selain itu, Lantamal Ambon sudah dipakai beberapa kali sebagai lokasi konser musik. Yang terakhir adalah konser band Dewa 19 yang berjalan dengan lancar dan sukses.

Sebagai bentuk keseriusan menanggapi hal ini, bagian Siber Angkatan Laut sudah mendeteksi akun IG musikfest2025 dan berupaya agar mentakedown postingan terkait konser musik.

MASYARAKAT HARUS KRITIS

Informasi yang diperoleh media ini, banyak orang sudah membeli tiket konser bertajuk Musik Fest 2025 itu. Oknum pegawai salah satu instansi pemerintah di Kota Ambon mengaku, alasan dia membeli tiket karena ada artis kesukaannya Sheila on 7 yang akan manggung dan jarang ada konser serupa di Ambon

Ternyata saat mendaftar untuk membeli tiket melalui website, pihak panitia meminta Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang bersangkutan dan diarahkan untuk melakukan pembayaran pada rekening pribadi. Setelah selesai pembayaran, tiket tidak kunjung muncul.

Dia pun menghubungi panitia. Namun, panitia meminta screenshoot saldo terakhir untuk dilakukan refund atau pengembalian uang. Karena khawatir, dia tidak mau melanjutkan proses karena takut menjadi korban pinjaman online.

PIC Komite Publikasi dan Media Sosial Mafindo Maluku, Tajudin Buano, mengimbau masyarakat agar perlu kritis terhadap setiap informasi yang beredar, terutama yang melibatkan nama besar institusi.

“Selain itu, selalu memeriksa sumber, mencermati tanda-tanda kejanggalan, dan tidak gegabah melakukan transaksi sebelum ada kejelasan yang sahih,” ujarnya. (*)

Editor: Husen Toisuta

**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow

No More Posts Available.

No more pages to load.