TERASMALUKU.COM,-AMBON-Kota Ambon menorehkan prestasi sebagai salah satu kota toleran di Indonesia dengan menempati peringkat ke-11 dari 94 kota dalam Indeks Kota Toleran (IKT) 2024 yang dirilis oleh SETARA Institute.
Penghargaan ini diserahkan oleh Wakil Gubernur Jakarta, Rano Karno, dan diterima oleh Asisten I Setda Kota Ambon, Selly Kalahatu yang didampingi oleh Kepala Badan Kesbangpol Kota Ambon, Oldrin Parinussa, dalam seremoni yang berlangsung di Jakarta, Rabu (28/5/2025).
Kepala Badan Kesbangpol Ambon Oldrin Parinussa, di Ambon, Rabu, menjelaskan bahwa Kota Ambon meraih skor IKT sebesar 5,840. Skor ini hanya terpaut tipis dari Kota Kupang yang menempati peringkat ke-10 dengan skor 5,853.
Penilaian IKT berdasarkan empat indikator utama. Pertama, Regulasi Pemerintah, yang mencakup dokumen Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) serta produk hukum yang mendukung toleransi.
Kedua, Kebijakan Pemerintah, termasuk kebijakan promotif maupun bentuk diskriminasi terhadap isu toleransi. Ketiga, Regulasi Sosial, yang meliputi peristiwa intoleransi dan dinamika masyarakat dalam merespons isu toleransi. Keempat, Tindakan Pemerintah, yang dinilai melalui pernyataan pejabat dan tindakan nyata, serta aspek Demografi Keagamaan.
“Dari keempat indikator tersebut, nilai terbesar Ambon berasal dari Regulasi Pemerintah dan Regulasi Sosial. Ini menjadi catatan penting untuk terus ditingkatkan, tanpa mengesampingkan indikator lainnya,” kata Parinussa.
Ia menambahkan, SETARA Institute telah menerbitkan IKT sejak tahun 2015. Kota Ambon secara konsisten masuk dalam daftar kota toleran, bahkan pernah mencatatkan prestasi yang lebih tinggi di tahun-tahun sebelumnya.
“Tahun 2015 kita ada di peringkat 7, naik ke peringkat 5 pada 2018, turun ke peringkat 7 di tahun 2020, dan bertahan di posisi 7 pada 2021. Tahun ini, kita berada di urutan 11,” ucapnya.
Pewarta : Winda Herman/Antara
Editor : Azhari
