TERASMALUKU.COM,-MALRA-Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) mengapresiasi jalannya proses Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilihan Legislatif tahun 2019 oleh Penyelenggara KPU maupun Bawaslu di daereh tersebut.
“Soal transparansi penyelenggara, saya dapat katakan penyelanggaraan Pemliu 2019 di Malra pada umumnya transparan hingga saat ini, sampai pada pleno tingkat kabupaten, sehingga itu patut kita apresiasi,” kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang(DPC) PKS Malra, Isnaeni Ubrusun, Sabtu (4/5/2019).
Isnaeni mengatakan, jika harus menilai dan dipresentasikan untuk transparansi, maka angka yang tepat untuk penyelenggara Pemilu di Malra adalah 90 persen sudah transparan. “Sedangkan 10 persen belum, karena ada persoalan di beberapa TPS, dan itu harus diperbaiki oleh KPU sebagai penyelenggara kedepan,” ungkap Isnaeni.
Menurutnya, persoalan di beberapa TPS tersebut selain harus menjadi perhatian KPU juga harus menjadi perhatian Bawaslu Malra. Karena menurut dia, persoalan yang timbul di beberapa TPS salah satu penyebabnya adalah soal transparansi itu sendiri oleh penyelenggara.
Ia mengatakan saat ini proses Pemilu di Malra sudah masuk pada tahapan pleno rekapitulasi tingkat Kabupaten Malra. Namun baru beberapa kecamatan saja yang sudah ada hasilnya, sementara beberapa lagi belum. Karena itu Isnaeni berharap agar KPU maupun Bawaslu segera mempercepat proses rekapitulasi tingkat PPK lainnya.
“Saya menghimbau, kita sudah ada pada rapat pleno tingkat kabupaten maka semua kepentingan Parpol dan kita sebagai Caleg harus bersabar, dan kita harus menerima semua keputusan yang diambil dalam rapat pleno nantinya,” tandas Isnaeni.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Kabupaten Malra Mindhuri Kudubun berharap pleno hasil rekapitulasi tingkat kabupaten harus berjalan sesuai mekanisme yang ada. “Hemat saya, ada beberapa TPS yang terindikasi ada pelanggaran, sehingga KPU maupun Bawaslu untuk serius memperhatikannya, dan penyelenggara dapat menjelaskan tindak lanjutnya kepada kita Parpol dan juga publik Malra,” katanya.
Isnaeni dan Kudubun, kedua pimpinan Parpol juga menghimbau agar kondisi Kamtibmas di Malra yang sejauh ini tetap terjaga dengan baik agar tetap dipertahankan, dan sekalipun ada persoalan yang mengganggu Kamtibmas diserahkan sepenuhnya kepada pihak keamanan baik Polres Malra maupun Kodim 1503/Tual. (AS)
