TERASMALUKU.COM,-AMBON-Wilayah Kairatu dan Pulau Ambon diguncang gempabumi tektonik, Jumat, (6/9/2019) pukul 07:37:49 WIT. Kepala Stasiun Geofisika Ambon, Sunardi menjelaskan hasil analisis BMKG menunjukan gempabumi ini memiliki kekuatan M=3.5. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 3.4 LS dan 128.34 BT, atau tepatnya berlokasi di laut 7 km Selatan Kairatu-SBB pada kedalaman 10 km.
Menurut dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar lokal. “Dampak gempabumi berdasarkan informasi dari masyarakat dirasakan di Kairatu II-III MMI, Ambon II MMI. Di daerah tersebut, guncangan gempabumi dirasakan oleh beberapa orang. Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” kata Sunardi dalam siaran pers yang diterima Terasmaluku.com, Jumat pagi.
Sunardi mengatakan hingga pukul 07:50 WIT, hasil monitoring BMKG belum menunjukan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock). Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, serta menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. “Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” kata Sunardi. (ADI)