TERASMALUKU.COM,-PIRU-Untuk menyiapkan ketersediaan pangan lokal selama pandemi Covid-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seram Bagian Barat (SBB) berupaya memaksimalkan peran masyarakatnya melalui program padat karya mandiri lewat 2 sektor unggulan yakni pertanian dan perikanan.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan SBB dihadapan Bupati M. Yasin Payapo, Camat dan Kepala Desa se Kabupaten SBB pada Senin 20 April 2020 di Kantor Bupati SBB. Dari sektor pertanian, Pemkab SBB mengarahkan masyarakatnya untuk dapat mengaktifkan kembali lahan bekas kebunnya agar dapat menghasilkan bahan pangan lokal.
“Demi memenuhi ketahanan pangan lokal selama musim pandemi Covid-19 ini, kami mengharapkan kepada masyarakat agar kiranya dapat menanam kembali kebun-kebun mereka yang sudah tidak aktif dengan tanaman pangan lokal, seperti ubi kayu, ubi jalar, jagung dan sayur-sayuran, “ujar Kadis Pertanian SBB.
Sementara itu, pada sektor perikanan, pemberdayaannya berupa budidaya ikan air tawar dan air laut. “Kami dari Dinas Perikanan akan menyiapkan bibit ikan air tawar berupa ikan mas dan Nila, serta ikan kerapu untuk budidaya ikan pada air asin, ” kata Kadis Perikanan SBB ,Alan Palijama.
Selain program budidaya ikan air tawar dan air asin, Dinas Perikanan juga menyiapkan bantuan cool box dan wadah pengasapan/wadah panggang kepada para pelaku usaha perikanan.
Bupati berharap program padat karya mandiri pada dua sektor unggulan tersebut dapat membantu warga mengatasi kesulitan ekonomi akibat dampak covid-19. (FADLI)
