Kapolda: Pemilu Jangan Merusak Persaudaraan & Kedamaian di Maluku

oleh
oleh
Kapolda Maluku Irjen Pol. Lotharia Latif, di Ambon, Senin (31/7/2023). ANTARA/HO-Polda Maluku

TERASMALUKU.COM,-AMBON– Kapolda Maluku Irjen Pol Lotharia Latif, mengingatkan seluruh elemen masyarakat, jangan karena gara-gara Pemilihan Umum (Pemilu) lantas merusak persaudaraan dan kedamaian di bumi Maluku.

Hingga saat ini, kata Irjen Latif, tahapan kampanye Pemilu 2024 khususnya di wilayah provinsi Maluku dalam keadaan aman dan terkendali.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak terkait karena tahapan pemilu sudah berjalan dan sejauh ini aman dan terkendali,” kata Irjen Latif, Sabtu (6/1/2024).

Ia mengatakan, beberapa tokoh nasional bahkan calon Presiden (capres) sudah mulai ada yang akan hadir di Maluku melakukan kegiatan politiknya.

Irjen Latif menghimbau semua pihak untuk dapat mempedomani dan mematuhi semua aturan yang berlaku. Jalankan kesepakatan bersama Pemilu Damai yang telah ditandatangani bersama oleh semua pihak.

“Kalau kesepakatan ini (Pemilu damai) dipegang dan dipedomani tentu tidak akan muncul pelanggaran-pelanggaran yang akan merugikan dan menyulitkan semua pihak,” ungkapnya.

BACA JUGA: Kapolda Tindak Tegas Pelaku Bom Ikan di Perairan Maluku

Pemilu, kata Dia, jangan sampai merusak persaudaraan dan kedamaian yang telah berjalan sangat baik di Maluku. Olehnya itu, tim sukses capres/cawapres ataupun calon legislatif (caleg) agar melakukan cara-cara yang baik dan sesuai aturan. “Berikanlah pembelajaran politik yang mendidik dan bisa memberikan contoh teladan yang baik bagi rakyat,” pintanya.

Ia mengatakan, pembelajaran politik tidak perlu lagi dengan cara-cara lama yang arogan dan bahkan cenderung anarkis, sehingga justru mengesankan tidak baik di mata masyarakat. “Seperti tidak lagi mentaati peraturan perundangan yang lain seperti peraturan Lalu lintas dengan konvoi dan arak-arakan tanpa helm, dengan knalpot yang brong dan suaranya mengganggu masyarakat dan mengganggu ketertiban umum bagi masyarakat lain,” katanya.

BACA JUGA :  Surga Kayu Putih di Daratan Namlea, Pulau Buru

Menurutnya, masyarakat semakin cerdas dan akan melihat perilaku yang ditampilkan. Sudah saatnya untuk memberikan pembelajaran dan pendidikan politik yang cerdas serta modern dalam pelaksanaan Pemilu 2024. “Sehingga kuwalitas hasilnya tentu akan semakin baik dan bermanfaat bagi rakyat,” harapnya.

Penyelenggara Pemilu seperti KPU dan Bawaslu juga diingatkan untuk harus profesional dalam menjalankan tugas dan tanggungjawabnya. Kapolda juga menyampaikan komitmen Polri yang netral dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

Penulis : Husen Toisuta

**) Ikuti berita terbaru Terasmaluku.com di Google News klik link ini dan jangan lupa Follow

No More Posts Available.

No more pages to load.