TERASMALUKU.COM,-AMBON-Anda tentu pernah mencoba peruntungan di mesin capit boneka. Mesin berbentuk tabung dengan pencapit yang bikin gemas dan geregetan tiap mencaplok boneka. Meski terlihat mudah, namun banyak yang belum berhasil membawa pulang boneka incaran.
Tapi, pernakah membayangkan anda berada di dalam mesin dan dikerumuni boneka boneka lucu dan menggemaskan. Nah, bila anda belum berhasil bawa pulang boneka, mungkin bisa mencoba cara lain yang pasti sensasinya jauh lebih seru. Anda akan dikelilingi puluhan boneka plus bisa berswafoto.
Di Kota Ambon terdapat sebuah angkutan umum yang berhias boneka layaknya mesin capit. Mulai dari bagian penumpang hingga ke dashboard mobil sarat boneka. Penumpang yang naik nyaris tak bisa melihat ke luar lantaran ditutupi boneka. Mereka berfoto dan mengabadikan momen naik angkot yang seru dan unik itu.
Adalah Mulbahri Alhapsi, pria dibalik agkutan kota (Angkot) boneka di Kota Ambon. Dialah pemilik Angkot sekaligus orang yang mendesain ruangan dalam angkutan umum jadi istana boneka. “Boneka ini beta anak punya. Dari kecil beli lama kelamaan banyak. Lalu dia bilang taruh di Angkot saja,” ungkap pria 48 tahun itu. Ide menghias Angkot berawal dari sang putri yang kini duduk di bangku sekolah menengah pertama.
Kepada Terasmaluku.com, Kamis (6/9/2018) siang, Mulbahri mengatakan sejak putrinya masih bayi, dirinya langganan membeli boneka untuknya. Bisa dibayangkan ada berapa banyak boneka di rumahnya saat ini. Ide pun muncul untuk meletakan sebagian boneka jadi hiasan di mobil. Mulai dari ukuran kecil sampai seukuran bantal guling.
Ada doraemon, nemo hingga teddy bear berbulu lembut yang bikin gemes ingin dipeluk. Di kursi depan samping sopir, juga penuh boneka. Praktis mobil jurusan Kebun Cengkih itu jadi perhatian. Siapapun pasti langsung mengenali mobilnya. Hiasan boneka itu kini jadi berkat tersendiri. “Penumpang yang naik suka foto foto. Dan pendapatannya makin banyak berkat boneka itu,” akunya bangga.
Kini Mulbahri makin viral dengan Angkot bonekanya. Sebelum itu dia pernah bekerja sebagai sopir pribadi Retty Assagaf, istri Gubernur Maluku dan Kepala Dinas Pariwisata. Dia memilih pensiun dini. Pesangon yang didapat 15 bulan lalu itu dipakai untuk membeli satu unit mobil Angkot. Sementara ide hiasan boneka baru dimulai sekitar empat bulan ini. Tak diduga, pendapatannya meningkat. “Sebelum ada boneka hanya 500 ribu perhari sekarang bisa sampai 700 ribu,” sebutnya.
Untuk menjaga kenyamanan penumpang, Mulbahri tak tanggung tanggung menggelontorkan Rp 500 ribu tiap dua minggu sekali untuk mencuci bonekanya. Jadi para penumpang tidak usah khawatir bonekanya jadi sarang debu dan kotor. Sebab dia pun rutin menyuci mobil biar makin kinclong. Buat anda yang belum pernah naik angkot ini coba sempatkan waktu saat sore untuk menaiki angkot nan imut itu. Mulbahri sengaja menggratiskan biaya Angkot di sore hari saat hendak balik ke rumahnya di Kawasan Air Kuning Ambon. (PRISKA BIRAHY)
