TERASMALUKU.COM,AMBON,-Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik mengunjungi Gubernur Maluku bertepatan dengan 100 hari kerja kepimpinan Murad Ismail dan Wakil Gubernur Maluku, Barnabas Orno (BAILEO).
Dalam kunjungan yang berlangusng di ruang rapat lantai II Kantor Gubernur Maluku mereka membahas sejumlah hal dan kerjasama dengan pemda Maluku untuk meningkatkan regulasi HAM di daerah.
“Komnas HAM ingin ketemu dan bahas beberapa hal yang perlu ditingkatkan,” ucap Murad Ismail saat mengantar Ahmad Taufan di lobi Kantor Gubernur Maluku, Senin siang (24/6/2019).
Murad tidak menjelaskan detil pertemuan yang berlangsung tertutup itu. Namun dia memastikan kemajuan Maluku di bidang HAM selama beberapa tahun.
Pada pesta demokrasi 2014 lalu, Murad mencatat ada serangkaian kasus pelanggaran HAM. Bahkan Maluku masuk kategori zona rawan. “Apalagi dalam pemilu pilkada 2014 itu banyak sekali,” tambah mantan Dankor Brimob Polri itu.
Dia memastikan kedatangan Komnas HAM ke Maluku untuk mendukung regulasi serta penerapannya menekan angka pelanggaran HAM. “Komnas HAM datang bukan karena Gubernur Maluku langgar HAM,” kata Murad berkelakar.
Ada hal penting yang perlu dibenahi dari sistem pemerintahan agar tidak sampai terjadi kasus pelanggaran.
“Kedatangan ini untuk mendukung pemerintahan di Maluku. Baik sumber daya manusianya maupun alam,” jelas Ahmad kepada sejumlah wartawan.
Maluku sebagai daerah kepulauan membutuhkan kerja keras mengingat rentang kendali kepemimpinan yang jauh. Namun dia optimistis kerjasama dan tekad dari pemda Maluku dapat membawa perubahan signifikan. (PRISKA BIRAHY)
