TERASMALUKU.COM, MALTENG,- Warga Negeri Wakal Kecamatan Leihitu Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) Pulau Ambon, Jumat (3/5) malam sudah menggelar salat tarawih pertama, 1 Ramadhan 1440 Hijriah.
Pelaksanaan salat tarawih ini berbeda tiga hari dengan pemerintah yang baru akan melaksanakan sidang isbat pada hari Minggu mendatang.
Salat tarawih dipusatkan di Masjid Nurul Awal, Wakal yang diikuti jamaah warga setempat. Warga Wakal meyakini penentuan 1 ramadhan telah sesuai perhitungan atau hisab yang dilakukan sejak dahulu, berdasarkam sistem hisab terun temurun oleh nenek moyang mereka.
“Metode perhitungan sudah kita mulai sejak memasuki tanggal 1 bulan Muharram dengan cara menghitung huruf Hijaiyah,” Kata Imam Masjid Nurul Awal, Kasim Tahapary.
Dia menjelaskan, penetapan 1 ramadhan melalui perhitungan bulan meski tidak terlepas dari metode menghitung penanggalan tahun hijriah. Melalui metode perhitungan buang sama, para tokoh agama dan tokoh adat wilayah setempat juga menentukan penentuan 1 Syawal.
“Di negeri Wakal terutama para tokoh adat agama tahu munculnya 1 Ramadhan karena alam serta mahkluk tertentu tahu rahasianya,” katanya.(ALFIAN SANUSI)
